Pakar Hukum UGM Unggah Foto Gedung KPK, Ada Spanduk 'Berani Jujur Pecat'

"Syahadat antikorupsinya tersesat jauh Prof. Bukan memberantas korupsi lagi, tapi memberantas pemberantasan korupsi".

Dany Garjito | Hernawan
Rabu, 12 Mei 2021 | 13:12 WIB
Pakar Hukum UGM Unggah Foto Gedung KPK, Ada Spanduk 'Berani Jujur Pecat'
Pakar Hukum UGM unggah foto gedung KPK, ada spanduk berani jujur pecat! (Instagram/zainalarifinmochtar).

BeritaHits.id - Pakar hukum tata negara Universitas Gadjah Mada (UGM), Zainal Arifin Mochtar ikut merespons polemik Novel Baswedan dan 74 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lain yang diminta menyerahkan tugas lantaran tidak lulus Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

Zainal Arifin Mochtar melalui jejaring Instagram miliknya membagikan sebuah foto memperlihatkan gedung KPK diselumuti oleh sebuah spanduk.

Spanduk tersebut bertuliskan narasi singkat yang seolah menggambarkan kondisi KPK saat ini, seiring kasus 75 pegawai KPK diminta serahkan tugas.

"BERANI JUJUR PECAT!" bunyi tulisan dalam spanduk itu seperti dikutip beritahits.id, Rabu (12/5/2021).

Baca Juga:CEK FAKTA: Benarkah Video Said Aqil Dibabtis Atas Nama Yesus di Gereja?

Dalam unggahan, Zainal Arifin Mochtar turut menuliskan pernyataan soal foto gedung KPK yang diselimuti spanduk bertuliskan "Berani Jujur Pecat!".

Pakar Hukum UGM unggah foto gedung KPK, ada spanduk berani jujur pecat! (Instagram/zainalarifinmochtar).
Pakar Hukum UGM unggah foto gedung KPK, ada spanduk berani jujur pecat! (Instagram/zainalarifinmochtar).

Zainal Arifin Mochtar mengatakan, pesan tersebut tidak sederhana. Sebab bisa berarti pula menunjukkan adanya sikap dan perlawanan.

"Sesederhana apapun. Bukan apa, tapi ini menunjukkan kecintaan pada negeri ini yang sedang lara. Pada negara yang tidak kunjung memberi asa. Pada lembaga yang diharapkan tetapi memudar dan perlahan akan padam," ujarnya.

Menurut Zainal Arifin Mochtar, sekecil dan sesederhana apapun, tetap saja harus selalu disuarakan setiap saat.

Zainal Arifin Mochtar kemudian mengungkit salah satu pernyataan sederhana yang pernah dilontarkan oleh Gus Baha.

Baca Juga:Jualan Sepi Jelang Lebaran, Pedagang Ini Tempel Tulisan Pilu di Gerobak

"Cinta itu adalah sebuah perhatian kecil yang selalu hadir di setiap saat," katanya menandasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak