BeritaHits.id - Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria curhat tentang makanan non-halal yang ia order via aplikasi viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh akun Twitter @FK*****, Minggu (11/7/2021) tampak seorang pria bercerita tentang pengalamannya tak sengaja mengonsumsi daging babi, akibat tak tahu nama makanan yang terbuat dari babi.
Pria tersebut mengaku memesan makanan dengan nama Nasi Hainan dan Lapciong dari sebuah aplikasi pesan antar. Meskipun tak terlalu familiar dengan istilah Lapciong, ia tetap memesan makanan itu.
Ketika sang istri menanyakan dari mana ia memesan makanan itu, kepanikan pun di mulai. Ternyata restoran tersebut memang menjual beragam jenis makanan non-halal termasuk yang dipesan oleh pria tersebut.
Baca Juga:Mengenal Makanan Firaun dan Rakyat Kuno Mesir
"Astagfirullahallazim, beli makanan di grab. Udah habis setengah. Pas dibrowsing, non halal. Aku makan babi," kata pria itu sambil manangis seperti dikutip BeritaHits.id, Senin (12/7/2021).
"Saat itu istri saya nanya, ini makanan belinya di daerah mana? Pas disearching ternyata, tempat makanan tersebut di google jual makanan non halal," tulisnya lagi.
Dalam video yang diunggah, pria tersebut mengaku kaget usai mencari tahu di Google tentang Lapciong. Ternyata makanan itu terbuat dari daging babi.
"Saya kemarin pesan paket Murmer 2, nasi hainan, lapciong, bakso goren dan lain-lain, saya kira nomal-normal aja, nasi Hainan saya pernah order di restoran dan ada yang jual, normal-normal aja, Lapciong ini ternyata pas saya searching di Google, ternyata olahan Babi, ya mohon maaf saya sendiri awam," katanya.

Melihat video tersebut, pihak aplikasi pesan antar makanan lantas memberikan komentar. Pihaknya menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pria tadi.
Baca Juga:Amsyong! Wanita Terlanjur Bikin Tato di Dada, Pas Lihat Tulisannya Auto Ditertawakan Teman
"Hai Kak F****. Maaf banget untuk hal ini yang membuat Kakak tidak nyaman. Boleh informasikan ke aku nomor ponsel Kakak dan Kode pesanannya agar aku bisa teruskan ke tim terkait ya Kak. Terima kasih," tulis admin akun Twitter tersebut.
- 1
- 2