
"Buset si pembantu belagu banget," balas driver.
"Makan pakai promo banyak gaya, kurang kerjaan pembantu banyak gaya," imbuhnya.
Driver Menyebarkan Data Lewat Facebok
Kemudian driver menyebarkan identitas pelanggan dengan caption yang tak sesuai.
Baca Juga:Viral Perempuan Melawan saat Dijambret, Pelakunya Terancam 9 Tahun Bui
"Ada ya customer kayak gini, bersyukur banget dapat penglaris eh malay dapat cosustomer (CS) begini, kronologi salah titik lalu minta tolong diantar ke jalan Transformasi 2, niat saya sudah baik untuk membantu CS walaupun salah titik tapi omonganny malah kayak begini, seolah driver tidak ada apa-apanya di mata CS," curhat driver.
Driver mengklaim bawa pelanggan berkata kasar padanya.
"CS bilang alah enggak usah berisik deh kalau masih kerja di jalanan enggakusah banyak lagi, di situ saya sempet darang tinggi tapi ane sabar aja," tambah driver.
"Si CS mau laporin sata ke pihak Shopee biar supaya akun ke suspen," imbuhnya lagi.

Pada curhatan itu, driver melampirkan screenshoot pemesanan makanan dan nomor pelanggan. Namun tak ada bukti bahwa pelanggan bersikap kasar.
Baca Juga:Pedagang Online Shop Curhat Tak Punya NPWP, Syok Ditagih Pajak Rp 35 Juta
Postingan tersebut yang kemduain membuat pelanggan diteror oleh sekumpulan driver ojek online.
"Sekarang gue diteror lah sama ojol-ojol yang cuma baca dari postingan dia, suami gue nelfon pelakunya selesaiin dengan kekeluargaan karena dia masih remaja," tulis pelanggan tersebut.
"Kata dia [driver shopeefood]: 'kalau saya dipecat saya minta tanggung jawab atas hidup saya'," imbuhnya.
Pemutusan Kemitraan
Atas kejadian tersebut driver akhinya diputus kemitraannya oleh shopee.
"Driver pun sudah minta maaf, tetapi beliau terkena Pemutusan Mitra karena sudah banyak poin pelanggaran sebelum dengan saya," tulis pelanggan tersebut.