BeritaHits.id - Pengakuan seorang cewek yang terkena virus "cakbet" baru-baru ini menggegerkan publik. Bagaimana tidak, "cakbet" yang dimaksud cewek itu bukanlah virus, melainkan kecantikan wajahnya.
Hal ini dibagikan oleh akun TikTok @niko.nikocan. Sang cewek menjelaskan jika virus "cakbet" artinya adalah cakep banget, atau sangat cantik.
"Memang orang-orang seperti kita itu, deritanya dalam," tulis akun ini sebagai keterangan TikTok seperti dikutip Beritahits.id, Minggu (12/12/2021).
Dalam video, cewek ini mengatakan virus "cakbet" hanya ada di sekitar Jakarta Selatan. Ia juga menyebut penyakit itu tidak ada obatnya dan banyak orang tidak mengetahuinya.
Baca Juga:Nyumbang Hajatan Transparan, Warganet Salfok Tamu Bisa Minta Kembalian
"Jadi saya terkena virus cakbet (cakep banget). Ini sekitar, sekitar Jakarta Selatan. Penyakit ini belum diketahui banyak orang. Kalau kata dokter ini gak ada obatnya," kata cewek ini.

Cewek ini merasa dirinya terlalu cantik. Saking cantiknya, ia kerap tidak bisa mengendalikan tubuhnya yang sering bergerak sendiri saat berada di tempat umum.
Salah satunya adalah berpose sambil memegang rambutnya sambil meliukkan tubuh karena merasa cantik. Hal itu dianggap mengganggu kehidupan sehari-harinya yang bekerja sebagai sosialita.
"Sehingga saya langsung menjadi cantik banget. Tanpa bisa saya kendalikan. Tubuh saya bergerak sendiri. Sindrom ini, bener-bener mengganggu kehidupan saya sebagai sosialita dan influencer," ungkapnya.
Sang cewek kemudian menangis dan mengungkapkan isi hatinya. Ia mengakui hanya ingin menjadi orang biasa yang tidak terlalu cantik ataupun memikat.
Baca Juga:Viral MUA Langsung ke Dapur Usai Dandani Klien, Ngapain?

"Saya tuh juga pengen, saya tuh pengen hidup sebagai orang biasa. Bukan orang yang terlalu cantik, atau gorgeous atau fabulous," pungkasnya.
Curhatan cewek itu tentu hanyalah sebagai candaan saja. Walau begitu, video itu mendapatkan atensi warganet. Hingga berita ini dipublikasikan, video sedikitnya telah disaksikan 5 juta kali dan mendapatkan 700 ribu tanda suka.
Warganet juga membanjiri kolom komentar dengan beragam komentar kocak. Tak sampai di situ, warganet juga memperingatkan agar jangan sampai video itu tersebar ke grup WhatsApp keluarga.
"Untung di sekitar Jakarta Selatan doang," sahut warganet.
"Paling sering kambuh jika sedang melewati cermin," celutuk warganet.
"Tren gini bikin was was kalau masuk grup keluarga," komentar warganet.
- 1
- 2