BeritaHits.id - Beredar di media sosial cuitan warganet yang mengaku harus membayar belasan juta rupiah saat mengajukan penambahan tiang listrik ke PLN.
Alasan mengapa ia mengajukan penambahan tiang karena di atas rumahnya terdapat kabel kusut PLN yang begitu mengganggu dan membahayakan.
Cuitan tersebut dibuat belum lama ini. Menurut warganet ini, kabel-kabel kusut yang berada di atas rumahnya sering kali mengeluarkan percikan api.
Namun, hal yang disorot olehnya bukan soal percikan api, melainkan soal biaya yang harus ia keluarkan.
Baca Juga:Percepat Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, PLN Perbanyak SPKLU dan SPBKLU Sistem Waralaba
"Ada perusahaan listrik negara @pln_123, kabelnya numpang di atas rumah orang. Yang mana kabel-kabel itu sering mengeluarkan percikan api. Kalau kebakaran siapa yang tanggungjawab? Kami mengajukan penambahan tiang malah suruh bayar seharga Honda Beat," tulis akun Twitter @DJ_AMALL seperti dikutip BeritaHits.Id pada Kamis (20/10/22).
Dalam cuitan yang ia buat, warganet ini mengunggah dua foto. Foto pertama menampilkan penampakan kabel kusut PLN yang berada di atas rumahnya. Foto kedua menunjukan rekapitulasi dan anggaran biaya yang harus ia bayarkan.
Melalui foto kedua, dapat dilihat jika warganet ini harus membayarkan uang senilai Rp14.227.980 untuk mendirikan tiang listrik.
Padahal soal kabel kusut dan penambahan tiang merupakan tanggung jawab dari PLN. Namun, entah mengapa biaya harus ditanggung oleh pemilik rumah.
"Laporannya bukan hanya soal percikan api. Tapi penambahan tiang yang mengharuskan kami membayar 14 juta lebih. Bukannya itu tanggung jawab PLN? Kenapa kami yang harus menanggung biaya penambahan tiang?" lanjutnya.
Baca Juga:Kubah Masjid Jakarta Islamic Center Terbakar hingga Roboh, Ini Penyebabnya
Tanggapan PLN