BeritaHits.id - Pemerintah telah meresmikan Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) pada Senin (2/10/2023). Dengan kereta ini, waktu tempuh Jakarta ke Bandung dan sebaliknya hanya selama 30 menit.
Namun peresmian kereta cepat ini belakangan terus diperbincangkan. Bukan hanya karena proyeknya yang dianggap membuat Indonesia dibebani lebih banyak utang, tetapi juga akibat nama yang ditetapkan pemerintah, yakni “Whoosh”.
“Naik Kereta Api Whoosh Whoosh Whoosh. Siapa hendak turun? Ke Bandung dan Jakarta,” begitulah salah satu caption yang dituliskan akun Twitter resmi kereta cepat untuk mempromosikan transportasi umum terbaru tersebut, dikutip pada Selasa (3/10/2023).
Namun siapa menyangka ternyata nama “Whoosh” sama sekali tidak ada di daftar 20 teratas kandidat nama kereta cepat Jakarta Bandung? Hal ini terkuak setelah warganet menyelami cuitan-cuitan lawas akun tersebut.
Baca Juga:Simpel, Ini Makna dan Filosofi di Balik Nama Kereta Cepat Whoosh
“Berikut 20 kandidat #NamaKeretaCepat yang masuk ke periode voting,” tulis akun tersebut, memperlihatkan 20 nama yang sama sekali tidak mengandung unsur “Whoosh” sama sekali, seperti penjabaran berikut ini:
- Agni Basudewa
- Aglis Wasesa
- Agya Nusa
- Antakesuma
- Argo Cahaya
- Asantara
- Bayubajra
- Batara (Bandung Jakarta Rail)
- Cakraninggala Express
- Gendewa Express
- Indonesia Rail Express (IRE)
- Jakalindung
- Kereta Jatisurya
- Nenggala
- Nadisaka
- Pancanaka
- Pasupati High Speed
- Prabancana Ananta
- Sangkuriang
- Sugora Express (Super Argo Nusantara)
Namun nyatanya pemerintah akhirnya menggunakan nama “Whoosh” untuk KCJB. Diungkap oleh Ketua Tim Panel Sayembara Desain Identitas Jenama Kereta Api Cepat Indonesia, Triawan Munaf, nama Whoosh tercetus dari ungkapan masyarakat dan pejabat yang sudah menjajal kereta tersebut.
Nama Whoosh dipilih dari bahasa asing yang berarti suara yang mendesing. Diharapkan nama tersebut bisa diterima baik oleh masyarakat Indonesia maupun secara global.
“Namanya adalah Whoosh ya, sesuai dengan kalau kita bilang whoosh, whoosh, whoosh. Pak Presiden, Pak Menteri, selalu kalau berangkat dalam kereta itu whoosh, whoosh, whoosh gitu ya,” jelas Triawan dalam konferensi pers virtualnya.
Baca Juga:Resmikan 'Whoosh' Tanda Tangan Presiden Jokowi Bikin Salfok: Motif Parang?