BeritaHits.id - Mahfud MD akhirnya dijadikan sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo. Pengumuman itu disampaikan PDIP pada Kantor DPP PDIP, Jalan Pangeran Diponegoro, Jakarta Pusat, Rabu (18/10/2023).
"Dengan mengucapkan bismillahirahmanirahim maka cawapres yang dipilih oleh PDIP yang akan mendampingi bapak Ganjar Pranowo adalah Bapak Profesor Doktor Mahfud MD," kata Megawati.
Mahfud MD sendiri sering kali dianggap sebagai salah satu menteri paling berani. Mahfud sering tampak blak-blakan bahkan marah-marah di depan anggota DPR sekali pun.
Pria yang kini menjabat jadi Menkopolhukam itu menybut bahwa sikap berani dirinya adalah sebuah watak yang sulit diubah.
Baca Juga:Tak Ada Jokowi dan Gibran saat PDIP Umumkan Mahfud MD Jadi Cawapres, ke Mana?
"Ya watak ya, saya selalu bicara ya harus berani kalau benar," ujar Mahfud MD salam wawancara yang diunggah akun TikTok @thesadewa.
"Oleh sebab itu, keberanian merah harus dilandasi dengan putih, maka merah dan putih, nah itu menjadi filosofi dar hidup saya," imbuhnya.
Ditanya apakah filosofi merah dan putih berkaitan dengan 2024, Mahfud menyangkal.
"Enggak itu buat sepanjang masa, 2029 juga begitu, kan para pendiri negara juga," tandasnya.
Diketahui bahwa Mahfud MD sendiri datang dalam deklarasi cawapres di DPP PDIP tersebut. Mahfud MD disebut Megawati sebagai sosok yang berintelektual dan memiliki pengalaman lengkap terutama di ranah hukum.
Baca Juga:Reaksi Gibran Saat Ganjar-Mahfud Resmi Jadi Pasangan Capres-Cawapres: Sesuai Harapan Ibu Ketum PDIP!
Selain itu, Megawati menyebut Mahfud sebagai sosok yang kerap membela orang kecil.
"Prof Mahfud juga pendekar hukum dan pembela wong cilik. Saya bilang ke beliau, hukum ini jangan semuanya pada bungkam," ungkapnya.