Kematian Nakes di Indonesia Masuk 3 Besar di Dunia, Rachland Sindir Jokowi

Rachland Nashidik ikut berkomentar soal angka kematian tenaga medis di Indonesia.

Dany Garjito | Nur Afitria Cika Handayani
Jum'at, 29 Januari 2021 | 07:35 WIB
Kematian Nakes di Indonesia Masuk 3 Besar di Dunia, Rachland Sindir Jokowi
Sejumlah tenaga kesehatan bersiap melakukan perawatan terhadap pasien COVID-19 di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Jumat (22/1/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Laporan IDI

Mitigasi IDI kembali menyampaikan data terbaru tenaga medis yang meninggal dunia akibat Covid-19 di Indonesia sejak Maret 2020 lalu hingga Januari 2021.

Data tersebut dari Tim Mitigasi IDI dari Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Perastuan Ahli Teknologi Laboratorium Medik Indonesia (PATELKI), dan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) itu menunjukkan ratusan tenaga medis wafat akibat wabah.

Total ada 647 petugas kesehatan yang wafat akibat terinfeksi Covid, dengan rincian 289 dokter (16 guru besar) dan 27 dokter gigi (3 guru besar), 221 perawat, 84 bidan, 11 apoteker, 15 tenaga laboratorium.

Baca Juga:Moeldoko: Presiden Berulang Kali Minta Jangan Sekalipun Korupsi Bansos

Dokter yang wafat terdiri dari 161 dokter umum (4 guru besar), dan 123 dokter spesialis (12 guru besar), serta 5 residen, yang keseluruhannya berasal dari 26 IDI Wilayah (provinsi) dan 116 IDI Cabang (Kota/Kabupaten).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak