Sementara itu, jarak ayah dengan anak bungsunya adalah 52 tahun. Pasalnya, sang ayah lahir pada tahun 1953 sedangkan anak terakhirnya tahun 2004.
Sedangkan sang ibu diketahui melahirkan anak bungsunya di usia 47 tahun. Hal ini terlihat dari keterangan tanggal lahir sang ibu, yang lahir pada tahun 1957.

Kartu keluarga dari Klaten yang beranggotakan 15 orang itu membuat syok warganet. Mereka menuliskan beragam komentar kocak, tidak percaya sampai menuliskan cerita serupa.
"Yang paling bontot pasti enak itu, minta duit sana sini sama abang/kakanya. Bayangin pas lebaran, sekali cium tangan Rp 100 ribu," komentar warganet.
Baca Juga:Bukan Karena Rebutan Pacar, Tapi Kesal Soal Suara Knalpot, Pelajar SMP Kelahi di Palaran
"Ini kalau sekeluarga pergi bareng bareng naik bus, nanti dikira mau ziarah Wali Songo," celutuk warganet.
"Kaya nenekku plis, sudah punya cucu masih punya anak lagi. Bahkan anak terakhir nenekku sama cucunya. Lebih tua cucunya. Paham gak?" curhat warganet.
"Sering terjadi di desa-desa nih. Padahal kalau hamil di usia tua tuh resiko tinggi (resti). Jangan ditiru ya temen-temen," pesan warganet.
"Aku yang asli Klaten pun agaknya terheran-heran. Tapi sudah rezeki dari Allah kan, mantap kali," tambah yang lain.
"Sangat jelas bapak dan ibunya menganut paham banyak anak banyak rezeki. Itu jika anaknya sukses, bagaimana jika anak nya beban orang tua semua," timpal lainnya.
Baca Juga:Viral Gambar di Pintu Ini Bikin Greget: Tiap Mau Bersatu Selalu Terhalang Orang Ketiga
Video yang mungkin Anda lewatkan: