Lantai 2 digunakan untuk salat bagi para perempuan, sementara lantai 3 untuk laki-laki.
Saat adzanpun ternyata dilakukan sama halnya seperti di Indonesia, akan tetapi suara itu tidak terdengar sampai luar masjid.
Tanggapan Warganet
Video itu pun lantas menjadi viral dan telah ditonton lebih dari 1,4 juta kali tayangan saat berita ini disusun.
Baca Juga:Aurel Hermansyah Diminta Lahiran Normal oleh Mertua, Warganet Geram: Atta Aja yang Hamil
Warganet pun memberikan beragam tanggapan di kolom komentar.
"Emang harus ikhlas," komentar salah satu warganet.
"Sebelum ke masjid harus melewati ujian yang berat," tulis warganet.
"Mungkin ini terkait perizinan sulit atau harga ruko di tempat hiburan yang terjangkau sama bebas dipakai apa aja jadi bisa ngediriin di situ deh," ungkap warganet lain.
"Emang begitu sih di negara yang bukan mayoritas muslim, salat Jumat tempatnya ya kayak sekretariat komunitas aja gitu," ujar yang lain.
Baca Juga:Pratama Arhan Pakai Nomor 38 di Tokyo Verdy, Segini Harga Jerseynya
"Lha nama masjidnya sama kayak di desa gue," tambah lainnya.
