Lebih lanjut saat situasi menjadi lebih kacau, karyawan departemen manajemen pergi untuk memeriksa rekaman CCTV untuk mendapatkan bukti dari pelaku yang melakukan tindakan tersebut.
Dugaan Syukri, pelaku adalah salah satu penghuni kondominium, dan hal itu terbukti benar usai melihat CCTV.
Buat Laporan ke Polisi
Syukri jelas kecewa dengan sikap pelaku, dia pun mengambil tindakan dengan membuat laporan ke polisi. Setelah itu, dia mengaku ingin bertemu langsung dengan orang yang membuang sampah ke dalam mobilnya.
"Saya mencoba untuk mendapatkan penjelasan mengapa dia melakukan itu dengan cara yang baik dan sopan. Tapi setelah menunggunya di lobi, pelaku turun dan pergi begitu saja tanpa melihat saya," tutur Syukri.
"Manajemen sudah bilang ke saya kalau tempat parkir itu ada pemiliknya, biasanya ada wheel stopper tapi tempat saya memarkir mobil tidak ada. Makanya saya kita itu parkiran pengunjung," ujarnya sambil tidak menolah ada kebingungan dan kesalahpahaman dalam hal ini.
Tujuan Syukri melaporkan hal tersebut ke polisi supaya tidak terjadi lagi, serta dia merasa keselamatannya tidak terjamin dan bukan tidak mungkin pelaku melakukan tindakan yang sama kepada tetangga lain.
Tanggapan Warganet
Saat unggahan video itu viral dan ramai, warganet justru geram karena menganggap Syukri playing victim. Hal itu dikarenakan Syukri dikatakan telah parkir selama 3 hari berturut-turut di tempat parkir orang lain.
Baca Juga:Banyak Parkir Sembarangan, Dishub DKI Minta Pengunjung CFW Gunakan Angkutan Umum
Warganet ikut geram dengan sikap Syukri dan setuju dengan tindakan yang dilakukan oleh pelaku. Terlebih lagi, warganet merasa Syukri yang lupa mengunci pintu mobil hingga bisa diletakkan sampah di dalamnya.