Mulai dari menyenangkan serta menenangkan. Nikotin yang terhisap akan masuk ke dalam aliran darah, yang kemudian memicu tubuh untuk menghasilkan lebih banyak hormon adrenalin. Akibatnya, tekanan darah, pernapasan, dan denyut jantung meningkat secara drastis.
2. Amonia
Zat satu ini juga cukup dikenal oleh banyak orang. Amonia adalah gas beracun, tidak memiliki warna, dan berbau menyengat. Dalam dunia rokok, fungsinya digunakan untuk menambah candu nikotin.
Menghirup dan terkena amonia dalam jangka pendek bisa menjadikanmu bernapas pendek, sesak, sakit tenggorokan, serta iritasi mata. Sementara jangka panjangnya berdampak memicu kanker tenggorokan dan pneumonia.
3. Karbon Monoksida
Banyak dari kamu yang pasti mengenal senyawa satu ini. Karbon monoksida juga merupakan gas beracun yang tidak mempunyai rasa serta bau. Sudah diketahui bahwa menghirupnya terlalu banyak akan membuat sel darah merah menjauhi oksigen.
Maka dari itu, kinerja jantung dan otot dapat menurun, sehingga menimbulkan lemas, pusing, serta kelelahan berlebih. Parahnya lagi, menghirup karbon monoksida berisiko membuatmu koma bahkan meninggal.
4. Benzena
Benzena merupakan ampas dari pembakaran rokok. Saat tubuh mengenainya dalam jangka panjang bisa mengurangi jumlah sel darah merah serta merusak sumsum tulang. Dengan begitu, risiko anemia dan pendarahan semakin meningkat.
Baca Juga:Ternyata Abu Rokok Bahaya Jika Terkena Mata, Peringatan Nih Buat Perokok
Belum lagi, benzena adalah salah satu senyawa yang juga dapat merusak sel darah putih. Akibatnya, kamu akan berisiko terkena leukimia serta sistem imun tubuh yang terus menurun.