Warganet melontarkan kalimat-kalimat pedas atas kejadian tersebut. Selain itu, warganet juga meminta agar Divisi Humas Polri mengusut tuntas kejadian ini.
"Oknum kok sekampung pakai peralatan resmi. Gob*** as*. Lu digaji rakyat, tapi kelakuan lu kayak nggak tahu diri," kata warganet.
"Akibat SDM Polisi yang tidak kompeten, bukan mengamankan kericuhan malah menambah ricuh. Kalian pembunuh," tambah warganet lain.
"Mengingat tragedi 30 September dengan menambah tragedi 1 Oktober," imbuh warganet lain.
"Mohon diusut Pak kejadian di Kanjuruhan. Kenapa bisa nembakin gas air mata di stadion? Padahal udah dilarang sama FIFA loh," komentar warganet lainnya lagi.