BeritaHits.id - Pengamat politik yang juga akademisi, Rocky Gerung turut mengomentari sakitnya Menkomarves, Luhut Binsar Pandjaitan. Sakitnya Luhut yang disebut karena kelelahan disebut Rocky karena ketidakmampuan menteri lain.
Rocky menyebut bahwa pekerjaan yang dilakukan oleh Luhut tak bisa dikerjakan oleh Menteri lain. Secara gamblang Rocky juga menuding bahwa Kabinet Indonesa Maju sebenarnya dituntun oleh ide-ide Luhut.
"Sebetulnya kabinet ini dituntun oleh ide-ide Pak Luhut. Kendati kita saling bertengkar, saya juga saling bertengkar dengan pak luhut tapi saya harus akui bahwa dia melakukan banyak hal yang memang enggak bisa dilakukan oleh menteri-menteri yang lain tuh,” ungkap Rocky Gerung melalui kanal YouTube Rocky Gerung Official.
Rocky menyebutkan bahwa Luhut memang punya semangat untuk melakukan berbagai pekerjaan di pemerintah. Sayangnya tubuh pria 76 tahun itu mengirim sinyal kelelahan.
Baca Juga:Profil Faye Simanjuntak, Cucu Luhut Binsar Pandjaitan yang Kini Jadi Aktivis HAM

“Kendati secara psikologis Pak luhut punya semangat untuk meneruskan semua cita-cita dia untuk menghidupkan harapan pada bangsa, tapi tubuh beliau mungkin memberi sinyal bahwa Anda terlalu capek ya Pak Luhut,” paparnya.
Dengan kepiawaian Luhut, Rocky bahkan menilai Jokowi bisa keteteran mencari pengganti sementara Menkomarves itu.
“Kalau sekedar Pak Jokowi, kalau ada yang sakit dan sedikit terhalang ya akan ada penggantinya, entah wakilnya atau asistennya. Ini nggak mungkin, karena Pak luhut itu orang yang betul-betul melakukan sesuatu dari A sampai Z, itu dengan kapasitas sendiri tu enggak ada Menko Marvest yang setara pak Luhut,” tadasnya.
Diketahui bahwa pada Selasa, 10 Oktober 2023, Luhut sendiri mengumumkan bahwa dia sedang terbaring di rumah sakit dan harus menjalani perawatan karena kelelahan yang luar biasa.
Kronologinya, setelah menghadiri sebuah acara, Luhut merasa sangat lelah sehingga istrinya membawanya ke salah satu rumah sakit yang ada di Jakarta.
Baca Juga:Mengapa Luhut Binsar Pandjaitan Lebih Pilih Jalani Perawatan di Singapura Dibanding di Indonesia?
Setelah mendapatkan pemeriksaan awal, dokter melarangnya untuk beraktifitas dan fokus kepada kesehatannya terlebih dahulu.
Istrinya juga melarangnya untuk mengikuti jadwal seperti biasanya. Oleh karena itu, supaya bisa berkonsentrasi pada kesehatan, Luhut pun memutuskan untuk menjalani pemulihan di Singapura.
Luhut menerima tawaran perawatan dan tahapan pemulihan dari Senior Minister and Coordinating Minister for National Security. Karena itulah sekarang Luhut berada di salah satu rumah sakit di Singapura. Dia akan menjalani pemeriksaan medis dan evaluasi yang lebih komprehensif.