"Om prastowo, mau sampe kapan kejadian ini berulang terus gak cape klarifikasi terus? Reformasi dulu sudah SDM bea cukai," imbuh warganet lain.
"Tetep yang salah pengirim dan penerima?" tulis warganet di kolom komentar.
"Pegawai Bea cukainya tuh. Perlu dididik lagi agar tidak terulang terus hal-hal seperti ini. Secara logika saja sangat mudah untuk tahu itu $ HK ato USD, kok bisa salah" timpal lainnya.
Baca Juga:Kemenkeu Lelang PS5 Harga Murah Rp 1 Juta, Ini Link Pendaftaran, Cara Ikut dan Syaratnya